melayang~
28 August 2010
menunggu sesuatu yang tak pasti tersangatlah PERIT
seperit rase seperti menikam diri sendiri,
secare bertubi tubi.
sampai bile satu kebahagiaan yang sangat diimpikan melambai lambai
jauh terus ke belakang?
ye, aku sangat inginkan ITU!
kebahagiaan ITU!
bukan saje aku, malah kalian jua.
kebahagiaan itu hanye mungkin berade di angan angan kosong.
tapi tahukah kite kebahagiaan sebenarnye ade didepan mate.
nampak tak nampak saje.
ye, sekarang kebahagiaan baru ade didepan mate.
cume hati ini masih mendambekan kebahagiaan palsu lame.
tapi sayang,
diatas name kebahagiaan palsu itu tercalit satu name iaitu sang K.A.W.A.N
layakkah die bertemankan aku?
bagi die mungkin YA.
tapi tidak aku.
sabarlah sang hati yang kosong
sabar itu banyak ajar erti bahagie sebenar sebenarnye.
ye, sekarang aku faham dan cube mengerti lebih lanjut.
..............................................
Dilema Cinta
Seberapa salahkah diriku
Hingga kau sakiti aku begitu menusukku
Inikah caramu membalas
Aku yang selalu ada saat kau terluka
Seberapa hinanya diriku
Hingga kau ludahi semua yang ku beri untukmu
Tak ada satu pun perasaan yang mampu membuatku begitu terluka
Hingga kau sakiti aku begitu menusukku
Inikah caramu membalas
Aku yang selalu ada saat kau terluka
Seberapa hinanya diriku
Hingga kau ludahi semua yang ku beri untukmu
Tak ada satu pun perasaan yang mampu membuatku begitu terluka
Namun ku terlanjur mencintai dirimu
Terlambat bagiku pergi darimu
Bagiku terlalu indah perasaan itu
Tak mudah untukku menjauh darimu
Terlambat bagiku pergi darimu
Bagiku terlalu indah perasaan itu
Tak mudah untukku menjauh darimu
Telah ku coba segala cara
‘Tuk bahagiakan kamu
Merebut hatimu
Namun tak semudah yang ku bayangkan
Bila kau tak inginkan ku ’tuk di sisimu
‘Tuk bahagiakan kamu
Merebut hatimu
Namun tak semudah yang ku bayangkan
Bila kau tak inginkan ku ’tuk di sisimu
Tak pernah kurasakan sebelumnya
Menginginkan dirinya hingga ku tak kuasa
Meyakini hatiku bahwa ku mampu berlalu
Menginginkan dirinya hingga ku tak kuasa
Meyakini hatiku bahwa ku mampu berlalu
Namun ku terlanjur mencintai dirimu
Terlambat bagiku pergi darimu
Bagiku terlalu indah perasaan itu
Tak mudah untukku menjauh darimu
Terlambat bagiku pergi darimu
Bagiku terlalu indah perasaan itu
Tak mudah untukku menjauh darimu
Namun ku terlanjur mencintai dirimu
Terlambat bagiku pergi darimu
Bagiku terlalu indah perasaan itu
Tak mudah untukku menjauh darimu
Terlambat bagiku pergi darimu
Bagiku terlalu indah perasaan itu
Tak mudah untukku menjauh darimu
words spilled @ Saturday, August 28, 2010 /
leave comment here ⋄